Perlunya Pelatihan Ahli K3 Lingkungan Kerja adalah dalam mencegah kecelakaan kerja yang merupakan prioritas utama bagi setiap individu yang berada di lingkup perusahaan.
Untuk meningkatkan keamanan dalam bekerja, maka dibutuhkan Pelatihan Ahli K3 Lingkungan Kerja.
Supaya Training Ahli K3 Lingkungan Kerja bisa lebih efektif, sebaiknya lakukan 4 hal berikut ini.
Cara Membuat Training Ahli K3 Lingkungan Kerja Menjadi Lebih Efektif
- Lakukan Pelatihan Ahli K3 Lingkungan Kerja Secara Berulang-ulang
Training ahli K3 lingkungan kerja tidak cukup dilakukan satu kali saja.
Baik karyawan, supervisor, maupun tenaga kerja lainnya perlu melakukan pelatihan ahli K3 lingkungan kerja secara berkelanjutan.
Bahkan, setelah pelatihan selesai, supervisor perlu memastikan bahwa prosedur K3 dalam pekerjaan telah diterapkan secara baik dan benar.
- Materi Sertifikasi Ahli K3 Lingkungan Kerja Disampaikan Secara Bertahap
Sebelum menjadi ahli K3 muda lingkungan kerja, diperlukan sertifikasi terlebih dahulu.
Dalam mengikuti sertifikasi, materi sebaiknya disampaikan secara bertahap dan sistematis agar peserta pelatihan mampu memahaminya.
Materi sertifikasi ahli K3 lingkungan kerja yang disampaikan secara terus-menerus tanpa jeda justru akan menghalangi penyerapan informasi.
Hal ini juga berlaku bagi pelatihan ahli K3 madya lingkungan kerja maupun jenjang yang lebih tinggi.
Sertifikasi tenaga kerja telah diatur dalam peraturan ahli K3 tenaga kerja.
Oleh karenanya, setiap tenaga ahli dalam perusahaan seharusnya mengikuti sertifikasi ahli K3 lingkungan kerja.
- Menggunakan Pendekatan Studi Kasus dalam Pelatihan Ahli K3 Lingkungan Kerja
Supaya pelatihan ahli K3 lingkungan kerja dapat berjalan efektif, training dapat dijalankan dengan pendekatan studi kasus.
Metode semacam ini akan mempermudah ahli K3 muda lingkungan kerja dalam memahami kondisi dan melakukan penanggulangan yang sesuai dengan prosedur.
- Menyampaikan Materi Sertifikasi Ahli K3 Lingkungan Kerja Secara Spesifik
Terakhir, sampaikan materi sertifikasi ahli K3 lingkungan kerja secara spesifik.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pada ahli K3 muda lingkungan kerja bahwa setiap mesin, setiap peralatan, dan setiap pekerjaan memiliki potensi bahaya dan memerlukan prosedur penanganan yang sesuai dengan standar.
Mengenal Tingkatan Ahli K3 Lingkungan Kerja
Sesuai dengan Permenaker No. 5 Tahun 2018 tentang K3 lingkungan kerja, terdapat tiga tingkatan tenaga ahli K3 lingkungan kerja.
Yakni ahli K3 muda, ahli K3 madya lingkungan kerja, dan ahli K3 utama lingkungan kerja.
Ketiganya memiliki perbedaan tingkatan dan tugas.
Berikut ini tugas dan kewajiban ahli K3 lingkungan kerja berdasarkan tingkatannya.
Tenaga Ahli K3 Muda Lingkungan Kerja
-
Melaksanakan peraturan perundang-undangan
Tugas utama dari seorang ahli K3 muda adalah pelaksanaan Permenaker No. 5 Tahun 2018 tentang K3 lingkungan kerja dan peraturan lain yang terkait di dalamnya.
Untuk itulah dibutuhkan pelatihan ahli K3 lingkungan kerja agar mereka memahami apa saja peraturan pemerintah yang harus dijalankan.
-
Melaksanakan dan mengantisipasi risiko kesehatan kerja
Training ahli K3 lingkungan kerja membantu mereka untuk melaksanakan dan mengantisipasi risiko kesehatan kerja yang disebabkan oleh bahaya lingkungan kerja.
Antisipasi yang dilakukan haruslah sesuai dengan standar sertifikasi ahli K3 lingkungan kerja.
-
Melakukan teknik pengambilan dan pengukuran sampel
Teknik pengambilan dan pengukuran sampel yang dilakukan meliputi faktor biologi, faktor ergonomi, faktor psikologi, faktor fisika, dan faktor kimia.
Untuk itu diperlukan training ahli K3 lingkungan kerja agar pengambilan sampel tidak keliru.
Tenaga Ahli K3 Madya Lingkungan Kerja
-
Mengelola pelaksanaan peraturan undang-undang
Salah satu tugas dari ahli K3 madya lingkungan kerja adalah mengelola dan mengevaluasi pelaksanaan Permenaker No. 5 Tahun 2018 tentang K3 lingkungan kerja dan undang-undang lain yang masih berkaitan dengan lingkungan kerja.
-
Mengelola serta mengevaluasi
Dibutuhkan pelatihan ahli K3 lingkungan kerja agar mereka mampu mengelola serta mengevaluasi pelaksanaan yang telah disusun oleh ahli K3 muda.
Selain itu, ahli K3 madya lingkungan kerja juga bertugas mengevaluasi rekognisi dan pengendalian bahaya di lingkungan kerja.
-
Mengelola dan mengevaluasi manajemen program K3 lingkungan kerja
Selain mengevaluasi Permenaker No. 5 Tahun 2018 tentang K3 lingkungan kerja, tenaga ahli madya juga bertugas mengevaluasi manajemen program K3 lingkungan kerja.
Untuk meningkatkan skill-nya dalam hal ini dibutuhkan training ahli K3 lingkungan kerja.
Nah, itu tadi cara membuat pelatihan ahli K3 lingkungan kerja menjadi lebih efektif dan tugas dari ahli K3 lingkungan kerja berdasarkan tingkatannya.
Ingin Mengikuti Pelatihan Ahli K3 Lingkungan Kerja
Daftarkan segera
Click Here